Notuladaily.com, Palopo – Kota Balikpapan kembali menjadi rujukan studi banding dari daerah lain.
Kali ini, DPRD Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan, melakukan kunjungan kerja untuk mempelajari pengelolaan ketenteraman dan ketertiban umum (Trantib) di Kota Beriman. Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Pansus II DPRD Palopo AKP (Purn) Siliwadi.
Dalam wawancara dengan awak media, Siliwadi menyebut bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari uji petik untuk menilai dan mempelajari sistem penegakan Peraturan Daerah (Perda) oleh Satpol PP Balikpapan, yang dinilai cukup berhasil dalam menjaga ketertiban umum di tengah dinamika perkotaan yang kompleks.
Baca Juga : Ketua DPRD Darwis Bawa Semangat LAGA Perubahan ke Palopo: Saatnya Politik Jadi Solusi
“Secara kasat mata, kami melihat pengelolaan Trantib di Balikpapan sangat baik. Penegakan Perda berjalan efektif, dan ketertiban masyarakat bisa dijaga dengan pendekatan yang humanis namun tegas. Kami ingin belajar dari keberhasilan itu,” ujarnya
Menurutnya, pengalaman Balikpapan yang lebih dulu berkembang sebagai kota jasa memberikan pelajaran penting dalam membangun sistem Trantib yang responsif dan profesional.
Palopo, sebagai kota yang terus tumbuh, memerlukan referensi nyata untuk menyusun kebijakan dan penguatan kelembagaan oleh Satpol PP.
Baca Juga : DPRD Palopo: Jadwal Ulang Rapat Paripurna Penyerahan RPJMD Palopo Tergantung Wali Kota
Menariknya, ini bukan kali pertama DPRD Palopo menjadikan Balikpapan sebagai rujukan. Dalam kunjungan sebelumnya, juga datang untuk mempelajari sistem pengelolaan sampah yang diterapkan Pemerintah Kota Pemkot) Balikpapan.
“Dalam kunjungan sebelumnya, kami banyak belajar tentang tata kelola sampah yang melibatkan peran aktif masyarakat dan inovasi bank sampah. Itu menjadi inspirasi bagi kami di Palopo,” tambah Siliwadi.
Kunjungan kerja ini diharapkan memperkuat kerja sama antardaerah dalam peningkatan kapasitas kelembagaan, pertukaran gagasan, dan replikasi kebijakan baik.
Baca Juga : Wali Kota Naili Trisal Absen, 3 Fraksi DPRD Palopo Walk Out dari Paripurna
Dengan sinergi antardaerah seperti ini, diharapkan tercipta jaringan kota-kota yang semakin tertib, bersih, dan berkelanjutan di seluruh Indonesia. (*)
