0%
logo header
Kamis, 18 Desember 2025 16:33

Anggota DPRD Pangkep Ikbal Chaerudin Disidang DPW NasDem Sulsel Polemik Status WA, Marwah Partai Jadi Pertaruhan!

Puspita
Editor : Puspita
Anggota DPRD Pangkep Ikbal Chaerudin Disidang DPW NasDem Sulsel Polemik Status WA, Marwah Partai Jadi Pertaruhan!

Notuladaily.com, Makassar — Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Sulawesi Selatan memastikan penanganan persoalan yang melibatkan anggota DPRD Kabupaten Pangkep, Ikbal Chaerudin, terus berproses. Pada Kamis (18/12/2025), Ikbal dipanggil untuk menjalani sidang klarifikasi yang digelar DPW NasDem Sulsel.

Bendahara DPW NasDem Sulsel, Muhammad Sadar, menjelaskan pemanggilan tersebut merupakan bagian dari mekanisme awal partai untuk menggali dan mengumpulkan keterangan secara menyeluruh.

“Hasil klarifikasi ini akan kami teruskan ke DPP melalui Mahkamah Partai untuk menentukan sanksi yang akan diberikan,” ujar Muhammad Sadar.

Baca Juga : Bansos Pangkep Jadi Sorotan, DPRD Minta Data Diperbaiki

Dalam persidangan tersebut, Muhammad Sadar didampingi pengurus DPW NasDem Sulsel lainnya, yakni Mustaqim Musma dan Masrudi.

Muhammad Sadar yang juga menjabat Ketua Fraksi NasDem DPRD Sulsel menegaskan, DPW tidak memiliki kewenangan untuk menjatuhkan vonis atau sanksi. Seluruh keputusan sepenuhnya menjadi kewenangan Mahkamah Partai NasDem di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Baca Juga : DPW NasDem Sulsel Serahkan Kasus Anggota DPRD Pangkep ke Mahkamah Partai

“Soal vonis atau sanksi, seluruh proses dan keputusan sepenuhnya diserahkan kepada Mahkamah Partai di tingkat DPP,” tegasnya.

Selain Ikbal Chaerudin, DPW NasDem Sulsel juga memanggil Ketua DPD NasDem Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau (MYL), guna dimintai penjelasan terkait polemik tersebut.

“Dari penjelasan awal, disebutkan bahwa peristiwa itu tidak mengandung unsur kesengajaan,” ungkap Muhammad Sadar.

Baca Juga : Ketua DPRD Pangkep Haris Gani Ingatkan Pemkab: Sekolah Rusak di Kepulauan Harus Jadi Prioritas

Meski demikian, DPW NasDem Sulsel menilai persoalan ini tetap harus ditangani secara serius mengingat telah menjadi perhatian publik dan berpotensi mencoreng nama baik partai.

“Yang kami jaga adalah marwah Partai NasDem. Karena persoalan ini sudah viral dan menjadi perhatian publik,” kata Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi DPW NasDem Sulsel, Mustaqim Musma.