Notuladaily.com, Makassar – Legislator Fraksi NasDem DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Andre Prasetyo Tanta (APT), melaksanakan reses masa sidang I Tahun 2025/2026 dengan menyerap aspirasi warga di Kelurahan Bara-Baraya, Kecamatan Makassar, Minggu (2/11/2025).
Dalam kegiatan yang turut dihadiri Kepala Kelurahan Bara-Baraya, Erni, serta sejumlah tokoh masyarakat, APT mendengarkan langsung berbagai keluhan warga Kompleks Asrama Bara-Baraya.
Salah satu warga, Defi Yulianti, menyoroti lemahnya pengawasan pemerintah terhadap data penerima bantuan sosial (bansos). Menurutnya, masih banyak nama warga yang tidak lagi berdomisili di Bara-Baraya, namun tetap terdaftar sebagai penerima bansos.
Baca Juga : Antisipasi Cuaca Ekstrem, Anggota DPRD Sulsel Minta BPBD Tingkatkan Kesiapsiagaan
Sebaliknya, ada pula warga yang layak menerima namun tidak tercantum dalam data penerima. Ia berharap pemerintah segera melakukan pembaruan dan verifikasi data agar penyaluran bansos lebih tepat sasaran.
Sementara itu, Naomi, seorang guru di wilayah tersebut, mengeluhkan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinilai belum sesuai harapan.
Ia menyebut menu yang disajikan oleh penyedia (SPPG) tidak mencerminkan konsep empat sehat lima sempurna, sehingga perlu ada pengawasan lebih ketat.
Baca Juga : Fauzan Guntur Raih Penghargaan Kader Muda Terbaik PPP Sulsel 2025
“Program MBG dari Presiden Prabowo dan Wapres Gibran itu sudah bagus, tapi di lapangan pelaksanaannya tidak sesuai. Kami minta pemerintah mengevaluasi oknum penyedia yang tidak patuh aturan,” ujarnya.
Menanggapi aspirasi warga, Andre Prasetyo Tanta menyampaikan akan meneruskan masukan tersebut kepada instansi terkait agar segera ditindaklanjuti, terutama soal akurasi data bansos dan pengawasan pelaksanaan program MBG di lapangan.
