0%
logo header
Sabtu, 01 November 2025 14:04

Warga BTN Sarana Indah Keluhkan Drainase dan KIS Nonaktif di Reses Mahmud

Musa
Editor : Musa
Anggota DPRD Sulsel, Mahmud.
Anggota DPRD Sulsel, Mahmud.

Notuladaily.com, Makassar – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Mahmud La Kaiya, kembali melanjutkan kegiatan reses masa sidang pertama tahun 2025/2026 di BTN Sarana Indah, Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Sabtu (1/11/2025).

Dalam reses yang dihadiri tokoh masyarakat, pemerintah kelurahan, dan warga setempat itu, Mahmud menyampaikan bahwa sebanyak 85 anggota DPRD Sulsel secara serentak turun ke daerah pemilihannya masing-masing untuk menyerap aspirasi masyarakat.

“Tidak boleh ada sekat antara wakil rakyat dan masyarakat. Komunikasi harus terus dibangun agar aspirasi bisa diperjuangkan dengan baik,” ujar Mahmud di hadapan warga.

Baca Juga : Antisipasi Cuaca Ekstrem, Anggota DPRD Sulsel Minta BPBD Tingkatkan Kesiapsiagaan

Mahmud yang duduk di Komisi E DPRD Sulsel—membidangi kesejahteraan rakyat—mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan kebutuhan dan persoalan di lingkungannya, agar dapat diusulkan dalam pembahasan program pembangunan provinsi.

Dalam sesi dialog, sejumlah warga menyampaikan berbagai keluhan, mulai dari Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang tiba-tiba nonaktif, bantuan untuk lansia, perbaikan jalan di BTN Sarana Indah Blok B1, hingga genangan air akibat drainase yang tersumbat.

Warga juga mengusulkan pemagaran area pemakaman, rehabilitasi masjid, dan pembuatan sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB) bagi rumah warga yang belum memiliki status lahan yang jelas.

Baca Juga : Fauzan Guntur Raih Penghargaan Kader Muda Terbaik PPP Sulsel 2025

Menanggapi hal itu, Mahmud menyatakan akan menindaklanjuti seluruh aspirasi tersebut dengan berkoordinasi bersama instansi terkait, baik di tingkat kota maupun provinsi.

“Masalah drainase dan infrastruktur jalan akan kami teruskan ke dinas teknis. Begitu juga dengan persoalan KIS dan bantuan sosial lansia, kami akan komunikasikan dengan Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan agar bisa ditindaklanjuti,” tegas Mahmud.

Legislator Fraksi NasDem itu menambahkan, kegiatan reses bukan hanya bentuk kewajiban konstitusional, tetapi juga sarana memperkuat hubungan antara wakil rakyat dan masyarakat.

Baca Juga : Pimpin KPP Sulsel, Andi Nirawati Dorong Penguatan Peran Perempuan di Parlemen

“Tugas kami bukan hanya di kantor, tapi hadir langsung di tengah warga. Ini bagian dari komitmen politik kemanusiaan yang selalu kami pegang,” tutupnya.