Notuladaily.com, Makassar – Ketua DPRD Sulawesi Selatan, drg. Rachmatika Dewi, menanggapi penggunaan ruang pola PU Bina Marga sebagai lokasi sementara pelaksanaan rapat paripurna DPRD Sulsel.
Menurut Rachmatika, fasilitas rapat paripurna di gedung Bina Marga sudah cukup representatif untuk mendukung kinerja DPRD. Ia menegaskan, hal yang lebih penting saat ini adalah memaksimalkan kerja dewan dalam pembahasan agenda yang dinanti masyarakat.
“Tempatnya di mana saja, kunci kita sebagai anggota DPRD adalah bekerja sebaik mungkin. Fasilitas di gedung Bina Marga cukup memadai untuk sementara,” ujarnya.
Baca Juga : Antisipasi Cuaca Ekstrem, Anggota DPRD Sulsel Minta BPBD Tingkatkan Kesiapsiagaan
Rachmatika menjelaskan, penggunaan gedung tersebut bersifat pinjam pakai selama kantor DPRD Sulsel menjalani proses rehabilitasi. Untuk sementara, fraksi, komisi, pimpinan, dan sekretariat DPRD juga berkantor di lokasi yang sama.
Ia menambahkan, meski menempati fasilitas sementara, DPRD tetap dapat bekerja secara praktis tanpa kendala berarti. Menurutnya, yang terpenting adalah menjaga efektivitas kerja legislatif dalam menjalankan fungsi pengawasan dan anggaran.
Ketua DPRD menyebut pihaknya telah berkonsultasi dengan instansi terkait, termasuk Cipta Karya dan Kementerian Dalam Negeri. Dalam waktu dekat, akan dilakukan pembahasan lebih lanjut mengenai perhitungan pembiayaan pembangunan kantor DPRD bersama pemerintah pusat.
Baca Juga : Fauzan Guntur Raih Penghargaan Kader Muda Terbaik PPP Sulsel 2025
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman turut menyinggung soal anggaran pembangunan kantor DPRD Sulsel. Ia menegaskan, pemerintah provinsi telah mengajukan pembangunan tersebut ke Kementerian dan kini masih menunggu balasan resmi atas surat yang dikirim.
Gubernur menambahkan, berdasarkan informasi awal, pembangunan kantor DPRD masuk dalam rencana yang akan didanai pemerintah pusat, termasuk tambahan fasilitas perumahan. Total anggaran yang diajukan mencapai 233 miliar rupiah.
Andi Sudirman berharap pembangunan dapat terealisasi sesuai jadwal sehingga kantor DPRD Sulsel segera terwujud dengan fasilitas yang lebih representatif.
