Notuladaily.com, Toraja Utara – Forum Koodinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), sidak pasar bolu dan pasar pagi, untuk memastikan harga stabil jelang idul Fitri 2025.
Polres Toraja Utara turut berpartisipasi menjaga stabilitas harga bahan pokok sebagai kebutuhan Masyarakat. Salah satunya dengan menggelar sidak bersama Forkopimda di sejumlah pasar tradisional.
Dalam sidak yang digelar, ada dua pasar tradisional yang dikunjungi oleh para Forkopimda yaitu Pasar Rakyat Bolu dan Pasar Pagi Rantepao, Selasa,11 Maret 2025, pagi.
Baca Juga : RDP dengan Komisi D DPRD Sulsel, Direktur CV Bangsa Damai Beri Penjelasan Soal Izin Tambang di Tikala
Wakapolres Kompol Marthen Muni, SH terjun langsung mengikuti sidak tersebut. Adapun sidak dilakukan untuk mengantisipasi potensi kenaikan harga saat Ramadan hingga Idul Fitri 1446 Hijriah.
Dalam sidak tersebut, rombongan Forkopimda menyisir beberapa kios pedagang. Seperti kios pedagang beras, minyak goreng, gula, tepung, serta kebutuhan lainnya.
Wakapolres ,Wakil Bupati Andrew Branch Silambi dan Salvius Pasang Sekda Toraja Utara turut berdialog langsung dengan para pedagang untuk mengetahui harga jual dan stok barang di pasaran.
Baca Juga : Bupati Dedy Palimbong Prioritaskan Keseimbangan Manfaat-Mudarat Tambang Galian C di Toraja Utara
Saat dikonfirmasi,Wakapolres Toraja Utara mengungkapkan bahwa, sidak bersama Forkopimda ini,guna untuk memastikan stok bahan pokok tetap tersedia dan harga tetap stabil.
“Jangan sampai ada oknum yang memanfaatkan momentum ini untuk melakukan penimbunan atau menaikkan harga secara tidak wajar demi untuk keuntungan pribadi,” katanya.
Pihaknya mengimbau kepada para pedagang maupun distributor untuk tetap menjaga keseimbangan pasokan dan harga guna menghindari gejolak ekonomi yang dapat merugikan Masyarakat.
Baca Juga : Bupati Toraja Utara Federik Pimpin Rapat Secara Maraton, Bahas Empat Program Prioritas
“Alhamdulillah sampai saat ini harga dan ketersediaan Bapokting (bahan pokok penting) masih dalam batas wajar. Stok juga masih memadai,” terangnya.
Dengan sidak ini, diharapkan harga kebutuhan pokok tetap stabil, inflasi daerah dapat dikendalikan, serta masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadhan dengan tenang dan tanpa kekhawatiran akan kenaikan harga bahan pokok, tutupnya.
