0%
logo header
Rabu, 15 Januari 2025 18:56

Program Medical Check Up Gratis, Kemenkes: Wajib BPJS Aktif

Puspita
Editor : Puspita
Medical Check Up Gratis.
Medical Check Up Gratis.

Notuladaily.com, Jakarta – Pemerintah bakal memulai pemeriksaan kesehatan gratis selambatnya pekan pertama Februari 2025.

Pemeriksaan tersebut menjadi kado ulang tahun lantaran dilakukan bertepatan dengan hari kelahiran masing-masing.

Meski begitu, Kementerian Kesehatan RI mengimbau masyarakat untuk memastikan kepesertaan BPJS Kesehatan sudah aktif. Pasalnya, hal ini berpengaruh pada tindak lanjut pasca pemeriksaan.

Baca Juga : Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik, Pemerintah Diminta Pertimbangkan Ekonomi Masyarakat

“Iya kan karena nanti setelah mereka ditemukan, ada indikasi penyakit, kemungkinan ada rujukan segala macam, kan maka pengobatannya pakai BPJS,” tutur Direktur Kesehatan Lanjutan Kemenkes RI Azhar Jaya, Rabu (15/1/2025).

Di sisi lain, persyaratan BPJS dalam pemberian pemeriksaan kesehatan gratis juga diharapkan menjadi salah satu upaya untuk peningkatan jumlah kepesertaan yang aktif.

“Di samping itu juga kita ingin meningkatkan partisipasi masyarakat agar patuh dan dalam tanda kutip mengikuti program BPJS Kesehatan itu,” tandas dia.

Baca Juga : Pemerintah Coret 8,26 Juta Peserta BPJS Gratis, Cek Apakah Namamu Termasuk

Sebagai informasi tambahan, berikut panduan mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis di hari ulang tahun:

1. Siapkan Aplikasi Satu Sehat Mobile

Mengisi biodata diri
Memilih tanggal pemeriksaan
Pendaftaran PKG dapat didaftarkan oleh keluarga
Bayi baru lahir didaftarkan oleh nakes di ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku).
Jika mengalami kesulitan pendaftaran, dilakukan melalui WA 0812-7887-8812

Baca Juga : Komisi E DPRD Sulsel Desak Pemprov Cabut Surat Edaran Penghentian Sementara PBI ke Kabupaten/Kota

2. Pastikan JKN Aktif

Untuk mengantisipasi masalah kesehatan yang ditemukan pada saat pemeriksaan kesehatan gratis dan penanganannya, masyarakat perlu mendaftarkan diri menjadi peserta JKN atau mengaktifkan kepesertaan JKN setiap sebelum hari ulang tahun.

Masyarakat akan mendapatkan WhatsApp mengikuti PKG pada H-30, H-7, H-1, dan Hari H ulang tahun.

Baca Juga : Komisi D DPRD Makassar Respons Penolakan Pasien BPJS di RSUD Daya, dr Ical: Harus Disampaikan Baik-baik

Pada H-7, akan dikirimkan kuesioner skrining yang harus diisi secara mandiri.

Bagi pengidap hipertensi dan DM usia di atas 40 tahun, diminta untuk berpuasa: tidak makan dan minum kecuali air putih, 8-10 jam sebelum waktu PKG di hari ulang tahun.

“Skriningnya mungkin gratis karena ada bantuan pemerintah juga. Tetapi tindaklanjutnya ini harus disesuaikan dengan kepesertaan BPJS-nya misalnya ada tindak diabetes dan lainnya,” kata Ketua Tim Kerja Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer Kemenkes, Rima Damayanti dalam webinar bold, Senin (13/1/2025)

Baca Juga : Komisi D DPRD Makassar Respons Penolakan Pasien BPJS di RSUD Daya, dr Ical: Harus Disampaikan Baik-baik

3. Persiapan Sebelum Ke Faskes

Saat ke FKTP, masyarakat harus membawa:

identitas diri (KTP)/Kartu Identitas Anak/Kartu Keluarga
buku KIA bagi sasaran balita dan anak pra-sekolah
tiket pemeriksaan di aplikasi Satu Sehat Mobile atau WhatsApp
hasil pengisian formulir kuesioner skrining mandiri