Mahmud Jawab Langsung Keluhan Warga Tello Soal Macet di Jalan Leimena: Perlu Lampu Pengatur Lalu Lintas

Mahmud Jawab Langsung Keluhan Warga Tello Soal Macet di Jalan Leimena: Perlu Lampu Pengatur Lalu Lintas

Notuladaily.com, Makassar – Masalah kemacetan di kawasan Jalan Dr. Leimena menjadi salah satu keluhan utama warga saat reses Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Mahmud La Kaiya, di Kelurahan Tello Baru, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Selasa (28/10/2025).

Reses masa sidang I tahun 2025/2026 itu turut dihadiri Kepala Kelurahan Tello Baru, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, serta warga setempat.

Kegiatan tersebut menjadi wadah bagi masyarakat menyampaikan langsung berbagai persoalan yang mereka hadapi, salah satunya soal kemacetan yang kerap terjadi bahkan di hari libur kerja.

Menanggapi hal itu, Mahmud mengakui persoalan kemacetan di jalan provinsi ruas Jalan Dr. Leimena – Antang dan Jalan Baruga sudah menjadi keluhan lama warga di wilayah Panakkukang dan sekitarnya.

Ia berjanji akan mengusulkan solusi konkret kepada Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan, salah satunya dengan pemasangan lampu pengatur lalu lintas _(Traffic Light)_ di titik-titik persimganan Jalan yang mengakibatkan macet

“Soal kemacetan di ruas Jalan Leimena – Antang dan Baruga nanti kita usulkan ke Dishub Provinsi untuk diberi penanganan lampu pengatur. Ini penting untuk mengatur arus kendaraan yang padat,” ujar Mahmud.

Mahmud yang juga praktisi bidang transportasi mengaku memahami betul persoalan lalu lintas di perkotaan.

Menurutnya, pengendalian arus kendaraan melalui rekayasa lalu lintas dan penambahan fasilitas kontrol seperti lampu merah bisa mengurangi potensi kemacetan secara signifikan.

“Kebetulan latar belakang saya fokus mengambil soal masalah kemacetan, jadi saya tahu betul bagaimana pola pergerakan kendaraan di kawasan seperti ini,” tambahnya.

Selain membahas soal kemacetan, Mahmud juga mengingatkan pentingnya komunikasi antara wakil rakyat dan masyarakat agar aspirasi dapat tersampaikan dan diperjuangkan di tingkat provinsi.

“Tugas saya memperjuangkan aspirasi masyarakat di Dapil Sulsel 2, khususnya di wilayah Manggala, Panakkukang, Tamalanrea, dan Biringkanaya. Tidak boleh ada sekat antara wakil rakyat dan masyarakat,” tegas legislator Fraksi NasDem ini.

Reses berjalan interaktif, dengan sejumlah warga turut menyampaikan usulan terkait fasilitas umum dan kesejahteraan masyarakat. Mahmud memastikan, setiap aspirasi akan disalurkan sesuai kewenangan pemerintah kota, provinsi, maupun pusat.